Senin, 24 November 2014

Apa itu Statistika


PENDAHULUAN STATISTIKA

1. PERANAN STATISTIKA

* Pemerintah
> Untuk menilai hasil pembangunan masa lalu
> Untuk membuat rencana masa datang

* Perusahaan
> Untuk melakukan tindakan perlukah mengangkat pegawai baru
> Sudah waktunyakah untuk membeli mesin baru
> bermanfaatkah kalau pegawai ditatar
> bagaimanakah kemajuan usaha tahuntahun yang lalu
> berapa banyak barang harus dihasilkan setiap tahunnya
> perlukah sistem baru dianut dan sistem lama ditinggalkan, dll

* Penelitian
> Untuk mengetahui apakah cara yang baru ditemukan lebih baik daripada cara lama
> apakah model untuk sesuatu hal dapat kita anut atau tidak
> untuk menentukan apakah faktor yang satu dipengaruhi atau mempengaruhi faktor lainnya

2. STATISTIK & STATISTIKA

Statistik : Kumpulan data, bilangan maupun nonbilangan yang disusun dalam tabel dan atau diagram yang melukiskan atau menggambarkan suatu persoalan.

Statistika : Pengetahuan yang berhubungan dengan caracara pengumpulan data, pengolahan, atau penganalisaannya dan penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan data.

3. DATA STATISTIK

Data kuantitatif : data yang berbentuk bilangan
1. Data diskrit : Data hasil menghitung atau
2. Data kontinu : Data hasil mengukur

SOAL :

1. Manakah diantara yang berikut tergolong pada data diskrit
a. Banyak mahasiswa Universitas A ada 6479 orang
b. Luas areal sawah di daerah itu 567,5 km 2
c. Penilaian yang diberikan seorang guru kepada muridnya
d. Ekspor batu bara Indonesia selama tahun 1960 mencapai jumlah 13,7 ribu metric ton
    ( 1metrik ton = 1000,0065 kg)

2. Sebutkanlah mana yang merupakan data kontinu :
a. Gaji pegawai dalam rupiah
b. Kecepatan kendaran tiap jam
c. Hasil minyak mentah Indonesia tiap tahun
d. Banyak kecelakaan lalu lintas tiap hari

Data kualitatif : data yang dikategorikan menurut lukisan kualitas obyek yang dipelajari.
                         * Menurut sumbernya

Data intern : data yang diperoleh dari segala aktivitas instansinya sendiri

Data ekstern : data yang diperoleh dari sumber lain diluar instansi untuk perbandingan.
1. Data primer
2. Data sekunder

4. POPULASI DAN SAMPEL

Populasi : Totalitas semua nilai yang mungkin, hasil menghitung ataupun pengukuran, kuantitatif maupun kualitatif mengenai karakteristik tertentu dari semua anggota kumpulan yang lengkap dan jelas yang ingin dipelajari sifatsifatnya. Populasi takhingga : populasi yang beranggotakan takhingga, misalnya melakukan undian dengan sebuah mata uang logam secara terusmenerus. Populasi terhingga : Populasi yang didalamnya terdapat terhingga banyak anggota, misalnya mahasiswa di seluruh Indonesia, banyak kendaraan umum di Indonesia, penduduk dunia, dll  Sampel : Sebagian yang diambil dari populasi.

5. PENGUMPULAN DATA

Proses pengumpulan data dapat dilakukan dengan jalan sensus atau sampling.
Langkah yang ditempuh dalam mengumpulkan data :
a. Mengadakan penelitian langsung ke lapangan atau di laboratorium terhadap obyek penelitian. Hasilnya dicatat untuk kemudian dianalisis.

b. Mengambil atau menggunakan, sebagian atau seluruhnya, dari sekumpulan data yang telah dicatat atau dilaporkan oleh badan atau orang lain.

6. PEMBULATAN ANGKA

Aturanaturan dalam menyederhanakan atau membulatkan bilanganbilangan
dalam data kuantitatif :

1. Jika angka terkiri dari yang harus dihilangkan 4 atau kurang, maka angka terkanan dari yang mendahuluinya tidak berubah.

Contoh :
Rp 59.376.402,96 dibulatkan menjadi Rp 59 juta
Angka yang harus dihilangkan ialah mulai dari 3 ke kanan dan ini merupakan angka terkiri. Angka terkanan dari yang mendahuluinya 3, ialah 9, harus tetap

2. Jika angka terkiri dari yang harus dihilangkan lebih dari 5 atau 5 diikuti angka bukan nol, maka angka terkanan dari yang mendahuluinya bertambah dengan satu.

Contoh :
6.948 kg dibulatkan menjadi 7 ribu kg
Rp 176, 51 dibulatkan menjadi Rp 177,00
Angka yang harus dihilangkan adalah 51 dengan angka terkiri 5 yang diikuti angka 1 (bukan nol). Karenanya, angka 6 yang mendahului 5 harus ditambah dengan satu.

3. Jika angka terkiri dari yang harus dihilangkan hanya angka 5 atau 5 yang diikuti oleh angkaangka nol belaka, maka angka terkanan dari yang mendahuluinya tetap jika ia genap, tambah satu jika ia ganjil.

Contoh :
Bilangan 8,5 atau 8,500 menjadi 8
Akan tetapi 19,5 atau 19,50 menjadi 20

Tidak ada komentar:

Posting Komentar